*Dirancang Khusus Masyarakat dan Pemerintah Nagari Batu Taba
QAYYUMNEWS.ID, Batusangkar – Dirancang khusus masyarakat Nagari Batu Taba bersama pemerintah nagari dan panitia pelaksana, Galundi Singkarak Festival (GSF) yang didukung penuh para niniak mamak setempat dan dipusatkan di tepian Danau Singkarak Kecamatan Batipuh Selatan, Tanah Datar resmi dibuka Bupati Tanah Datar Eka Putra, Sabtu (29/10/2022).
Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama Wakil Bupati Richi Aprian, datang ke lokasi acara didampingi isteri masing-masing menggunakan setelan batik asli Batu Taba dengan motif Bilih Disalo Jeriamon.
Tampak hadir pada acara pembukaan itu Anggota DPD RI Ema Yohana, Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinlady, Anggota DPRD Provinsi Sumbar Fraksi Demokrat Arkadius Dt. Intan Bano, Wakil Bupati Tanah Datar periode 2016-2021 sekaligus Bupati Tanah Datar sisa masa jabatan 2020-2021 Zuldafri Darma, Anggota DPRD Tanah Datar.
Selain itu juga hadir Wakapolres Kota Padang Panjang Kompol Alvira. Kadis Pariwisata Provinsi Sumbar Luhur Budianto, para Asisten, Kepala OPD di lingkup Pemda Tanah Datar, Generasi Anti Narkotika Sumbar, Camat Batipuh Selatan beserta camat se Tanah Datar, Wali Nagari Batu Taba bersama para wali nagari se Kecamatan Batipuh Selatan, Pokdarwis, angku-angku, niniak mamak, alim ulama, bundo kanduang, tokoh masyarakat dan undangan lainnya.
Wali Nagari Batu Taba Desrianto pada kesempatan itu menyampaikan terima kasihnya atas kehadiran tamu undangan yang luar biasa dan antusias.
Selain itu khusus kepada Pemda Tanah Bupati Tanah Datar melalui bupati ia juga menyampaikan terima kasihnya karena yang telah menganggarkan 2,4 miliar pada tahun ini untuk pembangunan dermaga.
“Atas nama pemerintahan nagari kami mohon maaf, kegiatan tersebut belum bisa dilaksanakan tahun ini. Insya Allah pada tahun depan kegiatan ini tetap dianggarkan,” katanya.
Desrianto juga jelaskan bahwa kegagalan rencana pembangunan dermaga disebabkan akses untuk menuju ke dermaga saat ini pemiliknya sedang bersengketa, sehingga tidak mungkin dilakukan pembangunannya.
“Saat ini masing-masing pihak mengaku berhak atas lahan itu, sementara waktu kami meminta kepada pihak yang bersangkutan menyelesaikan dulu permasalahannya setelah itu dermaga baru bisa dibangun,” ujarnya.
Bupati Tanah Datar Eka Putra mengatakan rasa bangganya karena GSF yang merupakan rangkaian program unggulan pemerintah Kabupaten Tanah Satu Nagari Satu Event ini dihadiri langsung anggota DPD RI Ema Yohana.
“Ini pertama kali terjadi, dari 11 rangkaian pelaksanaan program Satu Nagari Satu Event tidak pernah ada, baru pada pelaksanaan yang ke 12 dihadiri langsung oleh anggota DPD RI dan ini luar biasa, kami berharap ibu Ema Yohana mau membantu kami memperjuangkannya di pusat nanti,” kata Bupati Eka.
Kepada Panitia dan seluruh masyarakat Nagari Batu Taba, Bupati juga menyampaikan terima kasih karena telah mampu menggali potensi nagari ini dan menampilkannya dalam bentuk event yang diberi nama Galundi Singkarak Festival II ini.
“Saya bangga sekali hari ini, ini konsepnya sangat bagus. Tadi banyak yang mengirim pesan WhatsApp kepada saya, selain itu foto yang beredar di berbagai media sosial juga bagus-bagus dan sangat indah sekali,” ujarnya.
Sementara terkait dengan penyampaian wali nagari Batu Taba tentang kendala rencana pembangunan dermaga yang seyogyanya untuk mendukung pariwisata di sekitar Danau Singkarak, menurut Bupati Eka ini tidak menjadi persoalan.
“Itu namanya kita semangat membangun wisata di Tanah Datar khususnya di sekitar pinggir Singkarak wilayah Tanah Datar, dan ini tidak akan mematahkan semangat kami untuk selalu membangun di nagari ini. Jangan khawatir, untuk pembangunan dermaga ini kami akan terus anggarkan bersama anggota DPRD Tanah Datar,” kata Eka Putra.
Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinlady, juga mengatakan bahwa pemerintah Provinsi Sumatera Barat sangat mengapresiasi Galundi Singkarak Festival II yang merupakan rangkaian dari program unggulan Satu Nagari Satu Event.
“Pak bupati hadir beserta ibu, pak Wabup juga sama, ini menunjukkan kepala daerahnya kompak. Kalau kepala daerahnya kompak pembangunannya lancar, masyarakatnya senang dan indikator ekonomi makronya bisa terlihat sangat baik.Tanah Datar ini sebagai salah satu kabupaten yang layak dicontoh di Sumatera Barat,” ujarnya.
Wagub Audy juga menyampaikan, saat ini salah satu nagari di Tanah Datar yakni nagari Tuo Pariangan masuk 50 besar nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2022 dan diharapkan bisa keluar sebagai juara 1.
“Jika Pariangan juara 1 ADWI 2022 berarti ini sejarah, perwakilan Sumatera Barat bisa menjadi juara, mari kita dukung dan doakan bersama. Dan Nagari Batu Taba ini juga bisa masuk sebagai salah satu calon desa wisata,” ujarnya.
Namun demikian, kata Wagup beberapa hal harus segera dipersiapkan kembali terutama yang paling penting sumber daya manusianya.
“Itu yang paling penting untuk membangun dunia pariwisata, yang utama adalah pelayanan. Pelayanan harus baik, kebersihan juga harus dijaga,” katanya.
Pada Galundi Singkarak Festival tersebut juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan kesenian tradisional, silek, arakan jamba dan berbagai kuliner tradisional asli nagari Batu Taba. (fer)